Perlu pertimbangan matang terkait isu desain pada koneksi bunkering. Koneksi bunkering sering ditempatkan di ruang yang sempit, membuat proses menyambungkan selang menjadi sulit. Setelah terhubung, flensa penyambungan seringkali mengalami tekanan akibat penyejajaran yang buruk, sehingga menciptakan kesulitan untuk mencapai segel yang rapat.
CHIRP mengimbau pemilik kapal untuk mempertimbangkan ulang desain bunkering mereka. Selama periode dok kering atau masa lay-up berikutnya, disarankan untuk mengganti pipa agar koneksi dapat ditempatkan dengan penyejajaran yang lebih baik dan segel yang lebih rapat, sehingga dapat mencegah kebocoran selama proses bunkering.
CHIRP sangat meyakini bahwa kebocoran yang terus menerus saat bunkering tidak dapat diterima dan menunjukkan adanya kecenderungan menganggap praktik tersebut sebagai hal yang wajar.